Beberapa orang mungkin sering tersedak secara tiba-tiba saat makan atau minum. Namun jika terjadi terus menerus, ini mungkin pertanda masalah kesehatan lainnya.
Masalah kesehatan apa saja yang mungkin muncul akibat kondisi ini? Dan, apa saja yang bisa Anda lakukan agar tak lagi sering tersedak ?
Penyebab Anda sering tersedak
Tersedak terjadi saat benda asing, makanan, cairan, atau obat menghalangi jalan napas. Akibatnya Anda pun jadi tersedak dan kesulitan bernapas.
Produksi air liur berlebih juga bisa mengakibatkan tersedak. Umumnya kelenjar eksorkin akan memproduksi 1–2 liter air liur untuk mencerna makanan.
Namun terkadang, air liur tidak mengalir ke tenggorokan dengan baik.
Meski umum terjadi, bukan berarti Anda tak perlu cemas jika sering tersedak. Pasalnya, kondisi ini bisa diakibatkan oleh masalah kesehatan lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab Anda sering tersedak tiba-tiba.
1. Disfagia
Penyebab paling umum seseorang sering tersedak adalah kesulitan menelan. Dalam bahasa medis, kondisi ini dikenal disebut disfagia.
Disfagia merupakan kondisi yang juga diakibatkan oleh masalah kesehatan lain. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.
- Kerusakan saraf kranial otak yang mengganggu transmisi sinyal menelan ke tenggorokan (disfagia orofaringeal).
- Penyumbatan atau penyempitan di kerongkongan akibat jaringan parut, tumor, atau infeksi di belakang tenggorokan (disfagia esofagus).
- Kondisi bibir sumbing.
Kondisi ini mungkin disertai dengan rasa sakit pada tenggorokan.
https://hellosehat.com/gigi-mulut/gusi-mulut/mendeteksi-penyakit-dari-air-liur/
2. Gangguan tidur
Tersedak tidak hanya terjadi saat anda makan atau minum saja. Beberapa orang pernah merasakannya bahkan ketika tertidur lelap.
Sering tersedak ludah saat tidur kemungkinan disebabkan oleh gangguan tidur, seperti obstructive sleep apnea (OSA).
Tersedak saat tidur terjadi karena otot bagian belakang terlalu rileks. Alhasil, air liur berkumpul di mulut kemudian mengalir ke paru-paru.
Kondisi tersebut akan mengganggu jalannya pernapasan sehingga Anda akan tersedak. OSA juga membuat penderitanya memiliki kualitas tidur yang buruk
3. Masalah pada paru-paru
Terganggunya jalan pernapasan karena cairan memang penyebab utama seseorang sering tersedak
Penumpukan lendir dan air liur pada saluran pernapasan ini kerap disebabkan oleh beberapa penyakit, seperti:
- pneumonia (peradangan paru),
- bronkitis (peradangan saluran bronkus),
- emfisema (kerusakan kantung alveolus),
- cystic fibrosis (masalah genetik yang menyebabkan lendir dan air liur lengket menumpuk di paru).
4. Masalah pada otot dan saraf
Gerakan menelan melibatkan banyak otot dan saraf. Jadi, penyakit yang melibatkan otot dan saraf kemungkinan besar juga akan mengakibakan kesulitan menelan dan membuat tersedak air liur secara tiba-tiba.
Dilansir dari laman Medline Plus, beberapa penyakit saraf seperti stroke, parkinson, demensia, dan cedera otak atau saraf tulang belakang akan membuat seseorang lebih mudah tersedak.
Sementara itu, masalah otot yang menyebabkan gejala serupa yaitu distrofi otot.
https://hellosehat.com/pernapasan/pernapasan-lainnya/aspirasi-paru/
5. Refluks asam lambung
Orang dengan refluks asam lambung atau GERD, biasanya akan mengalami disfagia. Hal ini terjadi ketika asam lambung yang berlebihan mengalir ke tenggorokan dan merangsang produksi air liur meningkat.
Selain disfagia, refluks asam lambung juga menimbulkan berbagai gejala, seperti perut mulas, mual, dan nyeri dada.
6. Memakai gigi palsu
Di awal masa pemakaian, otak mungkin mengira bahwa gigi palsu yang Anda gunakan adalah benda asing. Alhasil, produksi air liur akan meningkat untuk berusaha mengeluarkannya.
Banyaknya air liur itulah yang kemudian menjadi penyebab Anda tersedak secara tiba-tiba.
Namun Anda tidak perlu khawatir. Kondisi ini biasanya terjadi di awal saja. Semakin lama, tubuh akan menyesuaikan diri dengan keberadaan gigi palsu tersebut.
7. Terlalu banyak minum alkohol
Minum alkohol berlebih akan menyebabkan respon otot menjadi lambat.
Alhasil, air liur yang seharusnya terdorong oleh otot lidah untuk pergi ke tenggorokan justru menumpuk. Akibatnya, Anda menjadi lebih rentan tersedak.
8. Penyebab sering tersedak lainnya
Perubahan hormonal pada ibu hamil, pemakaian obat seperti clozapine, antipsikotik, atau ketamine, dan berbicara dengan cepat akan meningkatkan produksi air liur.
Kondisi hipersaliva ini akan menjadi penyebab Anda tersedak secara tiba-tiba.
Orang tua dan anak-anak juga berpotensi lebih sering tersedak. Pasalnya, mereka memiliki otot mulut dan kerongkongannya yang lemah sehingga kesulitan untuk menelan ludah
Cara mengatasi dan mencegah sering tersedak
Tersedak air ludah bukanlah masalah serius, karena ini adalah bentuk refleks sebagai upaya mengeluarkan benda asing.
Namun, Anda tidak boleh menyepelekannya jika sering terjadi. Pasalnya tersedak akan menutup jalan oksigen ke otak.
Jika terjadi dalam waktu yang lama, ini bisa berakibat fatal.
Berkonsultasilah ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Dokter akan memberikan saran untuk mengatasi tersedak terutama jika kondisi tersebut disebabkan penyakit tertentu.
Selain berobat, Anda bisa mengikuti beberapa tips berikut untuk mencegah sering tersedak.
- Biasakan menyendokkan makanan secukupnya dan makan secara perlahan.
- Hindari tidur setelah makan dan makan sambil berbicara.
- Memilih posisi tidur dengan kepala lebih tinggi dan miring.
- Kurangi konsumsi alkohol dan kunyah permen karet bebas gula.
- Gunakan obat yang efek sampingnya tidak menyebabkan produksi air liur berlebihan. Konsultasikan ke dokter terlebih dulu sebelum mengganti obat yang biasanya Anda minum.
Heimlich maneuver bisa menjadi pengobatan pertama saat seseorang tersedak. Namun Anda perlu mempelajarinya terlebih dahulu sebelum menerapkan pada orang lain.
Mengapa Anda sering tersedak?
- Produksi air liur berlebih karena sakit.
- Kesulitan menelan.
- Pemakaian gigi palsu.
- Terlalu banyak mengonsumsi alkohol.
[embed-health-tool-bmi]
