Buah kelengkeng adalah salah satu jenis buah yang banyak disukai oleh masyarakat Indonesia. Meskipun memiliki ukuran yang kecil, buah kelengkeng ternyata memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Buah yang bisa Anda temukan di Asia Tenggara ini memiliki rasa yang manis. Untuk mengetahui kandungan nutrisi dan manfaat dari buah kelengkeng, simak artikel berikut ini.
Kandungan gizi pada buah kelengkeng
Buah yang satu ini memiliki kandungan nutrisi yang melimpah. Tak heran jika mengonsumsi buah ini memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Nah, dalam 100 gram buah kelengkeng, Anda bisa menemukan kandungan gizi seperti berikut ini:
- Air: 82.75 gram
- Energi: 60 kkal
- Protein: 1.31 gram
- Lemak: 0.1 gram
- Karbohidrat: 15.14 gram
- Serat: 1.1 gram
- Kalsium: 1 miligram (mg)
- Zat besi: 0.13 mg
- Magnesium: 10 mg
- Fosfor: 21 mg
- Kalium: 266 mg
- Seng: 0.05 mg
- Tembaga: 0.169 mg
- Mangan: 0.052 mg
- Asam askorbat (Vitamin C): 84 mg
- Thiamin (Vitamin B1): 0.031 mg
- Riboflavin (Vitamin B2): 0.14 mg
- Niasin (Vitamin B3): 0.3 mg
Manfaat kesehatan dari buah kelengkeng
Dari berbagai nutrisi yang ada pada buah kelengkeng, berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan:
1. Melawan radikal bebas
Kelengkeng adalah salah satu buah yang kaya akan kandungan asam galat dan asam elagat. Keduanya adalah antioksidan yang berperan penting dalam melawan radikal bebas pada tubuh. Jumlah radikal bebas yang terlalu banyak dapat memicu kerusakan penyakit dan timbulnya penyakit.
Mendapatkan asupan antioksidan dari buah-buahan segar tentu memberikan manfaat yang lebih besar daripada mendapatkannya melalui suplemen. Bahkan, sebuah penelitian pada tahun 2012 membuktikan bahwa ekstrak kelengkeng dapat mengurangi peradangan.
Meski demikian, para ahli perlu melakukan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk membuktikan kebenaran dari kelebihan buah kelengkeng tersebut.
2. Memperkuat tulang
Mengonsumsi buah kelingking ternyata memberikan manfaat untuk kesehatan tulang. Pasalnya, dalam buah ini terdapat kandungan mineral seperti kalsium, fosfor, dan zat besi yang berperan penting dalam mempertahankan kekuatan dan kesehatan tulang.
Bahkan, sebuah peneltian tahun 2015 menyatakan bahwa fosfor dapat meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang secara signifikan. Selain itu, kandungan nutrisi pada buah kelengkeng tersebut juga dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang sekaligus mencegah masalah kesehatan tulang, seperti osteoporosis.