Telur adalah salah satu sumber protein yang mudah didapatkan. Terdapat dua jenis telur yang umum dimakan masyarakat, yaitu telur ayam kampung dan ayam negeri. Telur ayam kampung dipercaya memiliki nutrisi yang lebih sehat karena cara pemeliharaannya yang lebih alami. Oleh karena itu, Anda bisa memperoleh beragam manfaat kesehatan dengan makan telur ayam kampung. Memangnya, apa kandungan gizi di dalam telur ayam kampung sehingga membuatnya punya banyak khasiat?
Perbedaan telur ayam kampung dan ayam negeri
Sebelum mengulik lebih jauh seputar kandungan gizi dan manfaat telur ayam kampung, sudah tahukah Anda perbedaan telur ayam kampung dan negeri?
Ayam kampung hidup bebas tanpa kandang dan mengonsumsi pakan alami seperci cacing, biji-bijian, atau ulat.
Hal ini berbeda dengan ayam negeri yang diternakkan di kandang khusus dan diberi makanan mengandung bahan kimia.
Ukuran telur ayam kampung juga lebih kecil dibandingkan dengan telur ayam negeri yang di jual di pasaran. Kira-kira, telur ayam kampung punya berat sekitar 27-56 gram (g) per butirnya.
Beberapa ciri khas yang membedakan telur ayam kampung dan ayam negeri yakni sebagai berikut:
- Warna cangkang telur ayam kampung lebih putih, sedangkan telur ayam negeri berwarna kecokelatan.
- Ukuran telur ayam negeri lebih besar dan punya cangkang dengan tesktur yang kasar.
- Kuning telur ayam kampung berwarna lebih oranye, sedangkan telur ayam negeri punya warna kuning telur yang lebih cerah.
Melihat karakteristik tersebut, mungkin bisa sedikit disimpulkan bahwa kandungan nutrisi ayam kampung dan ayam negeri berbeda.
Kandungan nutrisi telur ayam kampung
Meskipun cara merawat ayam kampung dan ayam negeri berbeda, pada dasarnya telur yang dihasilkan dari kedua jenis ayam ini memiliki kandungan nutrisi yang sama sehatnya.
Sedikit perbedaan dari telur ayam kampung dan telur ayam negeri terdapat pada komposisi gizinya.
Sebuah riset dari North Carolina University menunjukkan telur ayam kampung mengandung lemak tidak jenuh (monounsaturated fats dan polyunsaturated fats) yang lebih banyak ketimbang telur ayam negeri.
Namun, jumlah kolesterol, vitamin E, dan vitamin A pada kedua telur ini cenderung sama.
Begitu pula dengan kandungan gizi lain pada telur ayam kampung tidak jauh berbeda dengan telur ayam pada umumnya.
Berdasarkan fakta gizi yang dipaparkan oleh Data Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram (g) telur ayam kampung yang dimasak rata-rata memiliki komposisi gizi sebagai berikut:
- Protein: 16.3 g
- Energi: 251 kalori (Kal)
- Karbohidrat: 1,4 g
- Lemak: 19,4 g
- Fosfor: 250 miligram (mg)
- Kalsium: 62 mg
- Besi: 2,5 mg
- Vitamin A: 36 mikrogram (mcg)
- Karoten: 221 mcg
Selain sebagai sumber protein yang berkualitas, telur ayam kampung juga tersusun atas kandungan lain seperti vitamin B1, omega-3, dan antioksidan.
Manfaat kesehatan dari telur ayam kampung
Telur ayam kampung dengan beragam nutrisinya tentunya dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi harian, termasuk karbohidrat, lemak, protein, vitamin, serta mineral.
Di samping itu, kandungan nutrisi dalam telur ayam kampung bisa memberikan manfaat penting bagi kesehatan.
Berikut adalah berbagai khasiat yang bisa Anda peroleh dari telur ayam kampung:
1. Menurunkan risiko penyakit jantung
Makan telur ayam kampung memberi manfaat untuk meningkatkan kadar HDL (high density lipoprotein) hingga 10 persen. HDL sendiri merupakan jenis kolesterol yang baik bagi tubuh.
Tingkat HDL yang lebih tinggi di dalam tubuh dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sehingga mengurangi risiko serangan jantung, stroke, dan penyakit jantung lainnya.
Pada telur juga terkandung kolin yang memiliki fungsi penting dalam proses pemecahan amino acid homocysteine, yaitu zat yang berpengaruh menimbulkan gangguan pada jantung.
2. Mencegah katarak
Manfaat telur ayam kampung yang satu ini berasal dari kandungan vitamin A, lutein, dan zeaxanthin yang terdapat pada kuning telur.
Vitamin A memang dikenal baik untuk mengoptimalkan kemampuan penglihatan. Sementara lutein dan zeaxanthin merupakan antioksidan yang aktif bekerja pada retina mata.
Kekurangan lutein dan zeaxanthin dapat meningkatkan risiko penyakit katarak, degenerasi makula, dan mempercepat penuaan mata.
3. Mengurangi kadar kolesterol jahat
Sama halnya dengan telur biasa, telur ayam kampung mengandung kolesterol yang tinggi.
Namun, kolesterol dalam telur ayam kampung tak lantas meningkatkan kadar kolesterol di dalam tubuh.
Ini karena tubuh mampu menyeimbangkan jumlah kolesterol yang berasal dari makanan.
Selain itu, pada telur ayam kampung terdapat kandungan asam lemak omega-3 yang biasanya banyak terkandung pada minyak ikan.
Omega-3 dapat menurunkan kadar trigliserida yaitu komponen kolesterol jahat yang berisiko menyebabkan penyakit jantung.